Benarkah Pola Makan dan Tingkat Konsentrasi Belajar Memiliki Hubungan? Ini Hasil Studi Kasus Mahasiswa Ubhara Jaya
Bekasi – Benarkah Pola Makan dan Tingkat Konsentrasi Belajar Memiliki Hubungan?. Untuk membuktikan hal ini, mahasiswa Universitas Bhayangkara Jakarta Raya (Ubhara Jaya) membuat penelitian yang sudah dipublikasikan dalam Jurnal Ilmu Pendidikan dan Kearifan Lokal (JIPKL).
Penelitian ini mengungkapkan hubungan signifikan antara pola makan dan tingkat konsentrasi dalam belajar di kalangan mahasiswa Universitas Bhayangkara Jakarta Raya (Ubhara Jaya). Penelitian yang dilakukan oleh Ridwan Prasetyo bersama timnya yakni Frans Destri Bintang S, Raka Rossian Saputra, Yossie Saputra, Muhammad Thoriq dan Fajar Muhammad. Penelitian ini pun menyoroti pentingnya pola makan sehat dalam mendukung prestasi akademik mahasiswa.
Penelitian dengan Vol. 4No. 3 Juni 2024, hal.,257-263 dengan e-ISSN: 2964-0687 dilaksanakan dengan menggunakan metode kuantitatif pendekatan Uji Normalitas Kolmogorov-Smirnov dan Uji Korelasi Pearson untuk menganalisis data dari 30 mahasiswa Ubhara Jaya. Jurnal ini bisa diakses di link https://www.jipkl.com/index.php/JIPKL/article/view/128/121
Baca Juga: Penelitian Dosen Ubhara Jaya Soroti Disinformasi Sebagai Ancaman Keamanan Kontemporer
Benarkah Pola Makan dan Tingkat Konsentrasi Belajar Memiliki Hubungan?
Hasil dari uji normalitas menunjukkan bahwa data mengenai pola makan dan tingkat konsentrasi mahasiswa berdistribusi normal. Dengan demikian, analisis lebih lanjut dapat dilakukan untuk mengukur hubungan antara kedua variabel tersebut.
Sementara, dari hasil Uji Korelasi Pearson, ditemukan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara pola makan sehat dengan tingkat konsentrasi dalam belajar. Pola makan yang seimbang, yang melibatkan asupan karbohidrat kompleks, protein, lemak sehat, serta vitamin dan mineral, berkontribusi positif terhadap fungsi kognitif mahasiswa.
Baca Juga: Penelitian Dosen PKO Ubhara Jaya Temukan Dampak Latihan Pliometrik Pada Lompatan Olahraga Voli
Secara keseluruhan, penelitian ini menemukan bahwa terdapat hubungan positif yang signifikan antara pola makan dan tingkat konsentrasi dalam belajar pada mahasiswa Universitas Bhayangkara. Hasil ini menegaskan pentingnya pola makan yang sehat untuk mendukung keberhasilan akademik mahasiswa.
Peneliti pun menganjurkan adanya penelitian lanjutan untuk mengkonfirmasi temuan ini dan mengeksplorasi faktor-faktor tambahan yang mungkin mempengaruhi tingkat konsentrasi dalam belajar.
Tim Media dan Publikasi
Universitas Bhayangkara Jakarta Raya