Cegah Stres, Raih Prestasi: Cara Efektif Mahasiswa Ubhara Jaya untuk Hadapi UTS dengan Tenang

4 November 2025

Bekasi – Mahasiswa Universitas Bhayangkara Jakarta Raya (Ubhara Jaya) saat ini tengah mengikuti Ujian Tengah Semester (UTS) Ganjil Tahun Ajaran 2025/2026. UTS Ubhara Jaya digelar hingga Sabtu (15/10/2025).

Ujian Tengah Semester (UTS) kerap menjadi momen yang menegangkan bagi banyak mahasiswa. Tidak jarang, rasa cemas muncul terutama pada mereka yang terbiasa menggunakan metode belajar sistem kebut semalam (SKS). Pola belajar seperti ini memang terlihat praktis, namun justru sering menimbulkan tekanan berlebih dan membuat otak sulit menyerap materi secara optimal.

Baca Juga: Jelang UTS Semester Ganjil TA 2025/2026, Mahasiswa Ubhara Jaya Diharapkan Mempersiapkan Hal Ini

Oleh karena itu, mahasiswa Ubhara Jaya disarankan untuk mulai menerapkan pola belajar yang lebih teratur dan terencana sejak jauh hari. Dengan begitu, mereka tidak hanya dapat memahami materi secara mendalam, tetapi juga dapat mengurangi tingkat stres menjelang ujian. Psikolog Klinis sekaligus dosen Fakultas Psikologi Ubhara Jaya, Candra Merida, M.Psi., menuturkan bahwa begadang bukan cara yang baik untuk menghadapi UTS.

“Begadang dan kurang tidur mengakibatkan fisik lelah, membuat daya tahan tubuh menurun. Mahasiswa yang begadang bisa mengantuk saat ujian dan akhirnya tidak optimal dalam mengerjakan soal,” tutur Ibu Candra.

Lebih lanjut, tekanan mental akibat begadang juga sangat mungkin muncul, terutama ketika mahasiswa merasa waktu tidak cukup untuk menguasai seluruh materi. Rasa panik dan cemas pun meningkat, membuat mereka kehilangan fokus.

Selain berdampak pada kondisi fisik, tekanan mental akibat kebiasaan begadang menjelang ujian juga sangat mungkin terjadi. Hal ini biasanya muncul ketika mahasiswa merasa waktu yang tersisa tidak cukup untuk mempelajari dan menguasai seluruh materi yang akan diujikan. Perasaan terburu-buru dan tidak siap ini seringkali memicu rasa panik serta kecemasan yang berlebihan. Akibatnya, mahasiswa menjadi sulit berkonsentrasi dan kehilangan fokus saat belajar, bahkan bisa berpengaruh terhadap performa mereka ketika menghadapi ujian. Kondisi tersebut menunjukkan bahwa manajemen waktu dan pola belajar yang terencana jauh lebih efektif untuk menjaga kestabilan mental sekaligus meningkatkan hasil belajar.

“Ketika buru-buru, fokus bergeser dari memahami materi menjadi sekadar menyelesaikan tugas,” ujar Ibu Candra.

Ibu Candra menyarankan agar mahasiswa mulai mempersiapkan diri sejak jauh hari agar tidak memaksakan diri untuk begadang menjelang ujian. Dengan perencanaan belajar yang matang, mahasiswa tidak hanya dapat menjaga ketenangan mental, tetapi juga terhindar dari perilaku negatif seperti menyontek akibat rasa panik dan kurangnya persiapan.

Beliau menekankan pentingnya menjaga keseimbangan antara belajar dan istirahat, termasuk menerapkan pola tidur yang teratur, membagi waktu belajar dengan efektif, serta menjaga kesehatan fisik dan mental secara keseluruhan. Dengan langkah-langkah tersebut, mahasiswa Ubhara Jaya dapat menghadapi UTS dengan lebih siap, fokus, dan optimal tanpa harus mengorbankan kondisi tubuh maupun pikiran.

Fakta menarik terkait kebiasaan belajar dengan mengorbankan waktu tidur ini telah dibuktikan melalui penelitian yang dilakukan oleh University of California, Los Angeles (UCLA). Hasil penelitian tersebut, yang dipublikasikan dalam jurnal Child Development, menunjukkan bahwa mengurangi waktu tidur demi belajar secara intens justru berdampak negatif terhadap fungsi kerja otak.

Baca Juga: Ubhara Jaya Hadiri Jong Indonesia Festival 2025: Wujud Semangat Sumpah Pemuda untuk Generasi Muda Berdaya

Alih-alih meningkatkan kemampuan akademik, praktik tersebut justru menurunkan daya ingat, memperlemah konsentrasi, dan menghambat kemampuan berpikir logis. Dalam jangka panjang, kurang tidur akibat tekanan belajar juga dapat berpengaruh pada kesehatan fisik dan mental secara keseluruhan, termasuk meningkatnya risiko stres, kelelahan, serta gangguan pada sistem kekebalan tubuh. Temuan ini menegaskan pentingnya keseimbangan antara waktu istirahat dan belajar agar performa akademik dapat tetap optimal.

Tim Media dan Publikasi
Universitas Bhayangkara Jakarta Raya
Call Center Humas Ubhara Jaya: +62 878-4162-4810