Kisah Inspiratif I Gusti Ayu, Ibu Rumah Tangga Lulus S1 Jadi Wisudawan Terbaik Fakultas Ilmu Pendidikan Ubhara Jaya
Bekasi – Kisah inspiratif kali datang dari I Gusti Ayu Jeni Aksari yang baru diwisuda pada Rabu (2/10/2024). Ibu rumah tangga dengan satu anak ini sukses menjadi wisudawan terbaik Fakultas Ilmu Pendidikan dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3,98.
Statusnya sebagai istri dan ibu rumah tangga tak menyulutkan niatnya menempuh dunia pendidikan tinggi hingga meraih gelar Sarjana Pendidikan dari Program Studi (Prodi) Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD). I Gusti Ayu mengaku di balik setiap pencapaian besarnya, selalu ada alasan kuat yang mendorongnya yaitu sosok suami dan anaknya.
Ia ingin membuktikan kepada suaminya yang telah berjuang mendukung pendidikannya, bahwa pengorbanan tersebut tidak sia-sia. Selain itu, ia juga ingin memberikan contoh nyata kepada anak perempuannya tentang arti kesungguhan dan kegigihan dalam belajar.
“Saya ingin anak saya melihat bahwa ibunya tidak hanya belajar untuk mendapatkan nilai tinggi, tetapi juga menunjukkan bagaimana tekad dan ketekunan bisa membawa kita pada kesuksesan,” ujarnya.
Baca Juga: Kisah Inspiratif Annisa, Alumni PKO Ubhara Jaya yang Sukses Berkarier di Dunia Senam
Dahulu, ia tidak pernah berani bermimpi bisa menjadi lulusan terbaik, apalagi setelah menikah dan memiliki anak.
“Dulu saya pikir tidak mungkin seorang perempuan menikah dan punya anak bisa meraih prestasi seperti ini. Tapi ternyata, dengan tekad dan kerja keras, semuanya bisa dicapai,” katanya.
Pengalamannya ini mengubah pandangan bahwa perempuan, meski telah berumah tangga, tetap bisa berkontribusi dalam dunia akademik dan profesional. Menurutnya, pendidikan formal sangat penting bagi perempuan. I Gusti Ayu yakin bahwa perempuan yang berpendidikan tidak hanya akan mendidik anak-anaknya dengan baik, tetapi juga mampu berperan aktif dalam membangun bangsa.
Baca Juga: Kisah Inspiratif Belinda, Mahasiswa Ubhara Jaya Lawan Kanker Selama Kuliah hingga Raih Gelar Sarjana
“Kecantikan bisa pudar, pasangan bisa pergi, tapi pendidikan akan tetap ada dan menjadi bekal hidup,” tegasnya.
Di akhir wawancaranya, I Gusti Ayu berpesan kepada adik-adik tingkatnya untuk tidak menyia-nyiakan masa muda dan mengutamakan pendidikan. Ia pun akan terus mengenang Ubhara Jaya dengan tiga kata yaitu Jaya, Unggul dan Berkarakter.
Tim Media dan Publikasi
Universitas Bhayangkara Jakarta Raya