Tingkatkan Empati Remaja, Mahasiswa Psikologi UBJ Gelar Sosialisasi Bahayanya Dampak Bullying di Desa Sriamur

16 July 2025

Bekasi – Mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Bhayangkara Jakarta Raya (UBJ) melaksanakan kegiatan sosialisasi bertema “Dampak Bullying terhadap Korban dan Pelaku.” Kegiatan yang berlangsung di Aula Karang Taruna, Desa Sriamur, Kecamatan Tambun Utara, Bekasi, ini merupakan bagian dari program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) KKN Membangun Desa serta perwujudan Tri Dharma Perguruan Tinggi.

Bullying masih menjadi isu yang krusial di kalangan remaja, terutama di masa transisi yang penuh dinamika emosional. Fenomena ini tidak hanya terjadi di lingkungan sekolah, tetapi ironisnya juga dalam lingkungan keluarga dan masyarakat. Tindakan bullying seringkali tersembunyi di balik bentuk candaan, padahal secara psikologis dan fisik berdampak buruk bagi korban.

Baca Juga: Penguatan Kesadaran Hukum Masyarakat Desa melalui Sosialisasi Hukum Lingkungan dan Kenakalan Remaja oleh Mahasiswa UBJ

Sosialisasi ini dihadiri oleh 15 orang pemuda setempat. Tim Fakultas Psikologi UBJ menjelaskan berbagai bentuk bullying seperti bullying fisik (memukul, menendang, menjambak), verbal (ejekan, hinaan), relasional (pengucilan, penyebaran rumor), hingga cyberbullying yang terjadi di dunia maya.

Pada kegiatan ini, peserta diedukasi tentang risiko yang ditimbulkan oleh tindakan bullying, baik bagi korban maupun pelaku. Korban bullying berisiko mengalami gangguan psikologis seperti stres, depresi, gangguan tidur, bahkan dorongan untuk bunuh diri. Tidak hanya itu, bullying juga berdampak pada aspek fisik dan prestasi akademik korban. Salah satu temuan menarik dari sesi diskusi di sosialisasi ini adalah kesadaran dari para peserta bahwa bullying kerap dilakukan oleh orang terdekat, bahkan dalam lingkup keluarga. Banyak peserta menyadari bahwa perilaku bercanda yang berlebihan, tanpa disadari, sudah termasuk tindakan bullying.

Pencegahan bullying dapat dilakukan melalui peningkatan kesadaran diri, penguatan nilai moral dan empati, serta edukasi dini terhadap dampaknya. Menurut narasumber, langkah pertama adalah mengenali batas-batas dalam berinteraksi sosial, memilih lingkungan yang positif, dan mendukung terciptanya ruang yang aman bagi semua individu.

Baca Juga: KKN Mahasiswa Psikologi Ubhara Jaya Beri Motivasi Anak di Bantargebang lewat Program Konseling

Sosialisasi ini diharapkan berdampak untuk generasi muda, khususnya remaja Desa Sriamur, agar memiliki pemahaman yang lebih baik tentang bullying dan mampu berkontribusi dalam menciptakan lingkungan sosial yang sehat, suportif, dan bebas dari kekerasan. Program ini juga menjadi bentuk nyata kontribusi mahasiswa UBJ dalam menjalankan peran pengabdian kepada masyarakat. Kegiatan ini sudah dipublikasikan ke jurnal dengan judul “Sosialisasi Dampak Bullying terhadap Korban dan Pelaku,” dan bisa diakses melalui link berikut: https://www.researchgate.net/profile/RijalAbdillah/publication/388769886_Sosialisasi_Dampak_Bullying_Terhadap_Korban_dan_Pelaku/links/67a59211461fb56424ccab81/Sosialisasi-Dampak-Bullying-Terhadap-Korban-dan-Pelaku.pdf

Tim Media dan Publikasi
Universitas Bhayangkara Jakarta Raya
Call Center Humas UBJ: +62 878-4162-4810